Moda Transportasi Gabungan Mobil & Kereta Gantung
Sebuah moda transportasi yang menggabungkan mobil dan kereta gantung akan dibangun untuk pertama kali di Tel Aviv, Israel.
Sebagai percobaan, rel sepanjang 500 meter akan dibangun di atas kampus Industri Penerbangan Israel (IAI), demikian lapor
BBC.
Perusahaan skyTran, selaku pembuat jaringan tersebut, menyatakan uji coba akan berjalan pada akhir 2015. Setelah itu,
pembangunan jaringan komersial bakal menyusul.
Direktur Eksekutif skyTran Jerry Sanders mengatakan, rencana pembangunan rel di IAI sebagai sebuah terobosan.
Konsep itu menggunakan kapsul-kapsul yang melintasi rel magnet seperti kereta gantung guna menghindari lalu lintas di
darat. Setiap kapsul berkapasitas dua orang dan mampu mencapai kecepatan 70km/jam.
Di masa mendatang, pelanggan bisa memesan tiap-tiap kapsul di stasiun yang diinginkan menggunakan smartphone.
Proyek skyTran ini dirancang diterapkan di berbagai negara, termasuk India dan AS. Namun, kesuksesannya tergantung dari
uji coba di Israel.
skyTran, yang berbasis di taman riset Pusat Antariksa AS di California, berharap konsep mereka akan merevolusi moda
transportasi.
"Moda transportasi ini tidak terlalu menakutkan, lebih murah ketimbang membangun rel kereta, dan menggunakan bagian dari
lanskap perkotaan, berjarak 6 meter dari permukaan tanah," kata Joe Dignan, pakar perkotaan.
Sebagai percobaan, rel sepanjang 500 meter akan dibangun di atas kampus Industri Penerbangan Israel (IAI), demikian lapor
BBC.
Perusahaan skyTran, selaku pembuat jaringan tersebut, menyatakan uji coba akan berjalan pada akhir 2015. Setelah itu,
pembangunan jaringan komersial bakal menyusul.
Direktur Eksekutif skyTran Jerry Sanders mengatakan, rencana pembangunan rel di IAI sebagai sebuah terobosan.
Konsep itu menggunakan kapsul-kapsul yang melintasi rel magnet seperti kereta gantung guna menghindari lalu lintas di
darat. Setiap kapsul berkapasitas dua orang dan mampu mencapai kecepatan 70km/jam.
Di masa mendatang, pelanggan bisa memesan tiap-tiap kapsul di stasiun yang diinginkan menggunakan smartphone.
Proyek skyTran ini dirancang diterapkan di berbagai negara, termasuk India dan AS. Namun, kesuksesannya tergantung dari
uji coba di Israel.
skyTran, yang berbasis di taman riset Pusat Antariksa AS di California, berharap konsep mereka akan merevolusi moda
transportasi.
"Moda transportasi ini tidak terlalu menakutkan, lebih murah ketimbang membangun rel kereta, dan menggunakan bagian dari
lanskap perkotaan, berjarak 6 meter dari permukaan tanah," kata Joe Dignan, pakar perkotaan.
No comments